Credo Taekwondo Jidokwan
“Untuk Diri Sendiri, Untuk Jidokwan, Untuk Bangsa“
Official Taekwondo Jidokwan Indonesia Headquarters
지도관 인도네시아
Apa itu Jidokwan
Jidokwan 지도관 adalah salah satu dari sembilan sekolah asli seni bela diri modern Korea yang menjadi Taekwondo dan didirikan di tempat yang sekarang disebut Korea Selatan pada akhir Perang Dunia II.
Namanya diterjemahkan sebagai “Sekolah Kebijaksanaan”. Jidokwan di Korea masih aktif ada sampai sekarang, berfungsi sebagai tatanan persaudaraan sosial. Jidokwan mendukung metode Kukkiwon Taekwondo, dan mendukung World Taekwondo (sebelumnya The World Taekwondo Federation ).
Pendiri: Sang Sup Chun (pendiri Yun Moo Kwan); Dr. Yun Kwae-byung (kepala pertama Jidokwan), Presiden Jidokwan Dunia saat ini: Sung Wan Lee. Seni Beladiri pada masa awal: Gwonbeop, Kong Soo Do, Seni yang diajarkan: Taekwondo (c.1955-1961 dan seterusnya, sistem Kukkiwon diadopsi pada tahun 1973). Sekarang ini menjadi The World Taekwondo Jidokwan Federation.
TAEKWONDO JIDOKWAN INDONESIA
MENGUCAPKAN SELAMAT ATAS PELANTIKAN SEBAGAI KOMANDAN LANAL NABIRE
Bapak Pembina Taekwondo Jidokwan Indonesia
Letkol Laut (P) PIUS HERDASA KRISNA MURTI, S.T., M.T., CBEI., CACA., CRMP., CHRMP.
_________________
Sejarah Taekwondo Jidokwan Indonesia
TAEKWONDO JIDOKWAN INDONESIA (TJI) adalah perguruan dan organisasi nasional Taekwondo di Indonesia yang berinduk langsung dengan The World Taekwondo Jidokwan Federation yang berpusat di Korea Selatan (dengan surat mandat penunjukan Certificate of Appointment Nomer: 2023 kepada GM Bimo Hernovo untuk memimpin & mengembangkan Jidokwan di Indonesia yang ditanda tangani oleh President Jidokwan Korea GM Lee Sung Wan pada 12 Desember 2022). TJI juga mengantongi Akta Pendirian No. 04, 14 Februari 2023, Notaris: Maya Iswari, S.H., M.kn., SK Kementerian Hukum dan HAM RI, No: AHU-00034. AH. 02,02. TAHUN 2018 tgl. 16 Mei 2018, serta SK Pendirian dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, No: AHU-0001586.AH.01.07. Tahun 2023 tgl. 08 Maret 2023, Serta SK PT TJI No: AHU 068584.AH.01.30. Tahun 2023 tgl. 3 oktober 2023, serta memiliki registrasi resmi NIB No: 0310230106134 & Trademark Indonesia – No. Permohonan: JID2023094396 dengan No. Pendaftaran: IDM001229039, yang berarti memiliki hak secara hukum terhadap penyelengaraan pertandingan olah raga; instruksi seni bela diri; instruksi Taekwondo; instruktur olah raga; jasa-jasa informasi tentang hiburan, pelatihan, rekreasi dan olah raga yang tersedia melalui internet dan jaringan komunikasi lain; layanan hiburan dalam sifat kontes seni bela diri; layanan hiburan sifat kontes Taekwondo; layanan rekreasi; layanan sekolah seni bela diri; memberikan pelatihan seni bela diri; menyediakan kelas di bidang kebugaran (fitness) dan latihan/ olah raga; penyewaan dan eksploitasi fasilitas olah raga. Hal tersebut juga di landasi dengan adanya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.
TJI juga punya afiliasi dengan World Taekwondo Organization (WTO) yang mengusahakan perbaikan taekwondo dunia serta program penyatuan taekwondo. Saat ini GM Bimo Hernovo juga merupakan the National President of WTO Indonesia sekaligus memegang posisi sebagai the international executive leadership in specific position in WTO headquarters, USA. Beliau juga merupakan salah satu inisiator dari the World K1-TAEKWONDO dengan posisi sebagai Vice President.
Taekwondo Jidokwan Indonesia Awal mulanya didirikan pada tahun 2014 oleh Grand Master Bimo Hernovo penyandang DAN 7 Jidokwan Korea yang merupakan Kwan Jang Nim Taekwondo Jidokwan Indonesia adalah merupakan murid aliran Taekwondo Jidokwan dari Grand Master Qaizer Khan Niazi penyandang DAN 9 Jidokwan Korea, yang juga menjabat sebagai International Director sekaligus Technical Advisor of Jidokwan Korea. GM Bimo memulai belajar beladiri Taekwondo di Indonesia di kota Surakarta, kira- kira akhir tahun 80an, murid asli dari pelatih legenda Master (Honorary TJI) Edy Handoko. Sempat mendirikan beberapa Dojang antara lain: Dojang Kratonan, Dojang SMA Negeri 4 Surakarta ( ikut melahirkan atlit Nasional kelas Bantam Desy Nurhayati, Juara 20th SEA Games Brunei Darussalam 1999 ) dan Dojang Koguryo Merah Putih yang mampu melahirkan pelatih nasional serta tiga juara Dunia atas nama Indonesia asal Kota Surakarta. Pernah menjabat sebagai sekretaris jendral Taekwondo Surakarta dan sering menjabat sebagai pelatih utama tim Surakarta dalam berbagai kerjuaraan. Tahun 2000 kemudian saat belajar di Jepang beliau sempat mendirikan Dojang di dua tempat di kampus International Language Institute di Shizuoka. Tahun Berikutnya di Toyohashi Gijutsu Kagaku Daigaku, atau Toyohashi University of Technology di Aichi prefecture Jepang.
Tahun 2004 pindah ke Eropa, untuk studi lanjut di TU Dortmund, Jerman dan melatih di Dojang TSG dan Dojang Wongi, serta di Belanda, berlatih di Dojang Taekwondo Erasmus Universiteit Rotterdam. Sering membawa tim Taekwondonya pada kejuaraan Dunia di Eropa, salah satunya ajang bergengsi Kejuaraan Mahasiswa, International German University Championships di Koln Jerman, 2005 dan lainnya. Pernah berlatih di bawah asuhan GM Frank Hauffe dan GM Chang Seong Dong dalam Academy Sangrok Germany dan Sangrok Dunia. Banyak bertemu dengan para Grand Master Jidokwan maka di tahun 2014 saat itu ia mulai bergabung dengan Jidokwan dan mendapat mandat untuk mendirikan Jidokwan Indonesia dengan dukungan dari Grand Master Jidokwan di Eropa dan Korea. Bersama dengan para master di Jidokwan Indonesia beserta muridnya, maka konsep Jidokwan Indonesia dalam skala lebih besar mulai berkembang hingga saat ini. TJI mendukung proses Industrialisasi Taekwondo dengan memperkuat sisi kultural dan tradisionalitas tata nilai beladiri itu sendiri, serta proses pelaksanaan program Universitas Taekwondo dalam core WTO di kemudian hari.
Turut membina dari masa awal Taekwondo Jidokwan Indonesia antara lain Master KSAL Laksamana Muhamad Ali (DAN 5 Kukkiwon), Mayjen Rodon Pedrason, Brigjen. Pol. Jhonny Edison Isir, S.I.K., M.T.C.P., Laksma (Purn) Dr. Endy Samsuhari SPd, M,MPd, MM, M.Oxcel, Warsito Ellwein (Direktur Agenda 45), RM.Suryo Atmanto, Setyawan (Pengawal & Asisten Pribadi SIJ. KGPAA. Mangkunagoro IX), Humas Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Djuyamto, S.H., M.H., Ibu Anastasia Niken Savitri, S.Psi (Mantan Cooperant CUSO- Canadian University Service Overseas dan staff UNFPA – the United Nations Fund for Population Activities), Kapok Sahli PUSTERAD Brigjend TNI Anan Nurakhman, S.I.P, Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, Letkol (Laut) Pius Herdasa Krisna Murti yang menjabat DANLANAL Nabire, Letkol Susan Darminto (AU), Kapten Arif Hidayat (AD), Kapten Eko Purwanto (KOPASGAT TNI AU). Serta Chairman TJI (2022-2023) terdahulu Master Andrie Tjioe saat itu Taekwondo Jidokwan Indonesia menyelenggarakan pertama kalinya dengat format Taekwondo Combat, dengan laga di cage arena dalam rangka Annyversary Jidokwan ke 77, Chairman Belt Championships di Pakuwon, Solo Baru, 3-4 Maret 2023. Dalam waktu dekat TJI akan menyelengarakan event kejuaraan Nasional Taekwondo secara Virtual.
Saat ini terdapat 30 Dojang afiliasi tersebar di seluruh Indonesia (13 pengurus provinsi) yang kemungkinan akan terus bertambah.
Taekwondo Jidokwan di dunia sudah lama ada di berbagai negara seperti Korea Selatan yang merupakan asal-muasal Jidokwan, Amerika, Canada, Amerika latin ( Brazil, Argentina, Chile, Meksiko dll) dan Benua Eropa ( Inggris, Norwegia, Swedia, Jerman, Perancis, Belanda, Spanyol, Italy, Portugal dll) serta di seluruh benua Afrika, di tambah di Australia, sedangkan Taekwondo Jidokwan Indonesia sendiri adalah pionir di Kawasan Asia Tenggara. TJI membuka diri bagi semua pecinta beladiri taekwondo untuk begabung.
Sejarah & Prinsip Otugi Jidokwan Dunia
Wujud dua lingkaran sosok Otugi simbol Jidokwan yang terdapat ditengah adalah representasi dari Bodhidarma, juga dikenal sebagai Daruma atau Tamo. Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Darma.
Legenda, sekitar abad kelima, Dharma adalah seorang pendeta Budha. Dia duduk menghadap dinding dalam meditasi selama sembilan tahun berturut-turut. Ketika dia akhirnya mencoba bergerak untuk berdiri, lengan dan kakinya terlalu kaku untuk berdiri tegak. “Tidak ada yang dapat menghentikan ajaran Budha”, pikir Dharma pada dirinya sendiri. Saya harus berpindah dari desa ke desa, berbagi dengan orang-orang apa yang telah saya temukan saat bermeditasi. Karena Dharma tidak dapat berdiri dan berjalan, dia berguling dari desa ke desa, menyebarkan ajarannya.
Saat ini, boneka Daruma digunakan sebagai orang-orangan sawah di ladang untuk menakut-nakuti burung dan roh jahat. Boneka Daruma juga digunakan sebagai karakter dalam drama dan cerita anak-anak. Boneka daruma “berharap” memiliki wajah yang dicat tanpa mata. Satu mata dilukis pada boneka “harapan” saat permintaan dibuat. Mata kedua dilukis saat keinginan terpenuhi.
Daruma tersedia dalam berbagai ukuran – mulai dari ukuran hidup (dan lebih besar) hingga boneka yang tidak lebih besar dari kuku. Mereka terbuat dari banyak bahan dan merupakan kreasi dari banyak seniman berbakat.
Sosok Daruma tradisional adalah sosok seimbang yang tidak akan jatuh jika terbentur, ia akan berdiri sendiri secara otomatis, mirip dengan mainan yang kita kenal sebagai Daruma: “Daruma bergoyang tapi tidak jatuh!” . Penyesuaian otomatis ini mewakili pepatah Buddhis “Tujuh kali Jatuh ke bawah, delapan kali bangkit ke atas” . Ini adalah pepatah umum di kalangan pendiri dan anggota awal Jidokwan yang kebanyakan merupakan mahasiswa Korea di Jepang, yang akhirnya kembali dan membawa semangat ini dalam bentuk simbol dua lingkaran merah kepala dan badan Daruma. Daruma menjadi simbol optimisme, kegigihan, dan tekad yang kuat.
KAMI JIDOKWAN ADALAH ORANG BELA DIRI
1. JIDOKWAN adalah kekuatan pendorong dalam penciptaan dan pengembangan Taekwondo di masa-masa awal.
2. Di bawah kepemimpinan Asosiasi Taekwondo Korea (KTA), Jidokwan memberikan kontribusi signifikan terhadap pembentukan dan pendirian Kukkiwon, bersama dengan KWAN lainnya. JIDOKWAN menandatangani “Proklamasi Penyatuan“.
3. Dua master JIDOKWAN adalah anggota dari komite yang beranggotakan 6 kwan. Young Sup Lee dari Song Moo Kwan, Kyo Yoon Lee dari Han Moo Kwan, Hae Man Park dari Chung Do Kwan, Jong Myun Hyun dari Oh Do Kwan, Soon Bae Kim dari Chang Moo Kwan. Pada tahun 1967, tim ini memperkenalkan bentuk Palgwe dan Yudanja (Sabuk Hitam) (termasuk versi Koryo yang lebih sederhana). Pada tahun 1971 dua kwan tambahan bergabung dengan komite : Chong Woo Lee dari Jidokwan, Young Ki Bae juga dari Jidokwan, Young Tae Han dari Moo Duk Kwan. Komite yang diperluas ini kemudian mengembangkan jurus Taeguk.
4. JIDOKWAN menciptakan kompetisi tanding Taekwondo. Namun, di bawah kepemimpinan Grand Master Chong Woo Lee, Wakil Presiden pertama Kukkiwon, JIDOKWAN dengan tegas menentang integrasi Taekwondo ke dalam Olimpiade. Hingga saat ini, JIDOKWAN menentang Olahraga Taekwondo agar Taekwondo tetap menjadi Seni Bela Diri seperti yang dikandungnya. JIDOKWAN adalah tentang Taekwondo Tradisional.
5. JIDOKWAN, bersama dengan KWAN lainnya adalah penjaga Taekwondo Tradisional, ini adalah tanggung jawab yang sangat besar.
6. JIDOKWAN menciptakan “K-Tigers”, Tim Demonstrasi Kukkiwon yang terkenal di dunia.
7. GM Sung Wan Lee (DAN 9) adalah Presiden JIDOKWAN saat ini dan mantan Presiden Kukkiwon. Dia menandatangani sertifikat Sabuk Hitam.
8. Berdasarkan “Program Penyatuan” yang ditandatangani oleh KWAN untuk membentuk Kukkiwon, Jidokwan mengikuti aturan dan peraturan promosi Dan dari Kukkiwon meskipun silabus sekolah JIDOKWAN tipikal bersifat struktural sepanjang filosofi dan tradisinya.
9. Kantor pusat JIDOKWAN berada di Seoul (Korea Selatan).
10. Mengingat hal di atas, sertifikat JIDOKWAN memiliki bobot sejarah dan tradisi yang unik dan kaya dari KWAN yang penting ini. Ini adalah hak istimewa yang diperuntukkan bagi sedikit orang yang dapat bertahan dalam program pelatihan yang sulit dengan LINEAGE yang jelas yang ditujukan sepenuhnya kepada pendiri GM Chung San Sup.
CHECK NOMOR REGISTER SETELAH UKT
Untuk mengetahui apakah sertifikasi anda sudah teregister resmi setelah UKT di Taekwondo Jidokwan Indonesia (TJI) Check No. Reg. Untuk yang belum register bisa membuat akun dengan klik Registrasi.
INFO DOJANG JIDOKWAN INDONESIA
SURAKARTA:
JIDOKWAN KRATONAN Surakarta
ALAMAT: RBK Jalan Manduro 6, Kratonan, Kec. Serengan, Surakarta, JADWAL LATIHAN: Minggu 10.00 WIB s/d 12.00 WIB & Rabu 16.00 WIB s/d 18.00 WIB, CP: Satyo ( 0813-5899-2797).
DOJANG JUANG JIDOKWAN
ALAMAT: Jalan Hasanudin Brengosan, Purwosari, Surakarta (Halaman Kantor DPC PDIP), JADWAL LATIHAN: Senin 16.00 s/d 18.00 WIB & Kamis 16.00 s/d 18.00 WIB, CP: Satyo ( 0813-5899-2797).
SUKOHARJO:
DOJANG JIDOKWAN
JADWAL LATIHAN: Minggu 10.00 s/d 12.30 & Kamis 16. 00 s/d 18.00. WIB. CP: (WA) 081326915469.
GORONTALO:
POSBI TAEKWONDO JIDOKWAN Gorontalo
ALAMAT: Jalan Selatan Botutihe,kel.Ipilo Kec. Kota timur, Kota Gorontalo, JADWAL LATIHAN: Sabtu & Minggu 19.30 s/d 21.30 WITA, CP: Nirwan Hasan (082195252605).
POSBI TAEKWONDO JIDOKWAN PA Anugrah Gorontalo
ALAMAT: Jalan Tumba, Bulotada Tim., Kec. Sipatana, Kota Utara. , Kota Gorontalo, JADWAL LATIHAN :Rabu & Jumat 19.30 s/d 21.30 WITA, CP: Nirwan Hasan (082195252605).
NTB:
GARUDA SUCI TAEKWONDO JIDOKWAN NTB
ALAMAT : Jalan Segara Anak RT 09 (Gg Melati Timur) Kelurahan Sandubaya Kec. Selong Kab. Lombok Timur – NTB 83612, JADWAL LATIHAN : Rabu & Senin 16.30 s/d 18.00 WITA, CP : Ahmad Muhassin (085205002683).
MALANG:
DOJANG GARUDA PUTIH
ALAMAT : pendopo kecamatan Jln raya Bantur no: 1460, Kab. Malang, JADWAL LATIHAN : Jum’at & Minggu. Jam 15.00 s/d 17.00, CP: Moch Asik (081233333537).
JAKARTA:
DOJANG JIDOKWAN SANTIAJI JAKARTA
ALAMAT: Jl. Kapling DPR, Pulo Jahe. Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung. Kelurahan Jatinegara. Kecamatan Cakung. Jakarta Timur, Kode Pos 13930, JADWAL LATIHAN: Sabtu, jam 08.00 s/d 10.00, CP: Sihono (081806355155) & Abdul Muiz (085691368366).
MINAHASA UTARA:
TARANTULA TAEKWONDO JIDOKWAN CLUB
ALAMAT: Balai Pertemuan Wasian, Kec. Dimembe, Kab. Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Latihan hari Selasa, Kamis & Sabtu Pukul 15.00 s/d 18.00 WITA CP: Rikko Novriyanto (0852-3129-8313).
BALI:
TAEKWONDO JIDOKWAN BALI
ALAMAT: Jalan Yudistira No. 47, Dagin Puri Kauh Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80231. JADWAL LATIHAN: TBD, CP: Jro Gede Komang Widiarta (0812-3951-900) & Alexander (0881-0377-79533).
KEPENGURUSAN TJI DI PROVINSI DAN KABUPATEN /KOTA
Ketua TJI DKI Jakarta : Daneth Nurhadi Sihono
Ketua TJI Cijantung : Serka Ook Uci Hidayat
Ketua TJI Jawa Barat: Kapt. Eko Purwanto
Ketua TJI Bandung: Daffa Ramadhan Kusuma
Ketua TJI Jawa Tengah: Yesi Ismoyo Edy
Koordinator Pengembangan TJI Jawa Tengah: Tedy Saputro
Ketua TJI Solo: Satyo Budi Santoso
Ketua TJI Sukoharjo: Winarno, SH, MH.
Ketua TJI Magelang: N/a
Ketua TJI Yogya: Frans Hananto
Ketua TJI Jawa Timur: Moch Asik
Ketua TJI Malang: Paidi
Ketua TJI Kota Madiun dan sekitarnya: Andy Widhiya Bayu Utomo
Ketua TJI Sulawesi Utara: Hendri Sumuan
Ketua TJI Kota Bitung: Abdul Mandonsa
Ketua TJI Sulawesi Tengah: N/a
Ketua TJI Gorontalo: Nirwan Hasan
Ketua TJI Kab. Minahasa Utara: Ferdinand Suatan
Ketua TJI Kalimantan Selatan: Johan Amin
Ketua TJI Kalimantan Barat: Diberto Putera Ribun
Ketua TJI Kalimantan Timur : Rahmad Hidayat
Ketua TJI Lampung: Eko Kurniawan
Ketua TJI NTB: Ahmad Muhassin
Ketua TJI Bali: Jro Gede Komang Widiarta, S.T.
Ketua TJI Jambi: Basri
Ketua TJI Papua Tengah: Dedy MokodomitTJI membuka kesempatan bagi para praktisi Taekwondo di Indonesia untuk menjadi perwakilan TJI di tingkat provinsi dan Kota/ Kabupaten: Aceh, Banten, Bengkulu, Kalteng, Kaltim, Kalut, Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Maluku, Maluku Utara, NTT, Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Riau, Sulbar, Sulsel, Sulawesi Tenggara, Sumbar, Sumsel, Sumut.
Untuk informasi lebih lanjut diharapkan untuk menghubungi Sekretariatan.
Tim Sekretariatan:
Master Hendri Sumuan (+6282157011001)
Ttd Sekretriat TJI (2023).
ARTI SIMBOL TAEKWONDO JIDOKWAN INDONESIA
Arti Logo Jidokwan, simbol Ji Do Kwan terdiri dari 3 lingkaran. Lingkaran melambangkan keutuhan, karena tidak ada awal dan akhir. Lingkaran luar yang besar melambangkan alam semesta. Di dalam lingkaran luar, lingkaran yang lebih besar mewakili Bumi dan lingkaran yang lebih kecil mewakili kehidupan di bumi, yang aslinya berasal dari Daruma atau Otugi, denga prinsip “7 kali terjatuh kali ke 8 bangkit Kembali”. 8 daun lotus merupakan simbol dari 8 sikap seorang Jidokwan antara lain:
1. Melihat Dengan Benar, 2. Merasa Dengan Benar,
3. Berpikir Benar, 4. Berbicara Dengan Benar, 5. Memerintah Dengan Benar , 6. Berkontribusi Dengan Benar, 7. Memiliki Kemampuan, 8. Berperilaku Dengan Benar.
Warna merah dan putih menujukan ke-Indonesiaan dan warna biru tulisan Jidokwan Indonesia menunjukan luasnya padangan seperti warna biru laut yang dalam.
Presiden Taekwondo Jidokwan Indonesia
“KAMI ORANG BELA DIRI“
“Taekwondo Jidokwan Indonesia adalah jalan membawa Taekwondo Kembali ke jalan Beladiri yang sesungguhnya. Kita mengembangkan teknik dasar standart yang di terapkan Kukkiwon di tambah dengan hal-hal yang praktis khas Jidokwan termasuk teknik combat di dalamnya. Kita juga menerapkan semacam Jurus Palgwe untuk memperlengkap teknik jurus, memperkuat sisi Hoshinsul dan memadukan gaya tarung yang riil dalam ilmu beladiri Taekwondo taktis.“
GM Bimo Hernovo, ST, MEng, PGD ( Presiden TJI/ DAN VII Jidokwan Korea)
“Pertumbuhan tidak pernah terjadi di dalam zona nyaman Anda. Itu membutuhkan rasa sakit, itu membutuhkan keberanian, dibutuhkan kesabaran, itu membutuhkan disiplin, itu membutuhkan pengorbanan.”
Master Hendria Sumuan ( Sekretaris Jendral TJI/ DAN V Jidokwan Indonesia)
Struktur Taekwondo
Jidokwan Indonesia
Legend:
KJN: Kwan Jang Nim/Grand Master/ President, Sekretariat KJN, Pembina: Advisor, EXT. ADVISOR: External Advisor, Pusat HQ: National Organizing Committee Taekwondo Jidokwan Indonesia (Operasionalnya di bawah kendali KJN),PENG.PROV: Province Level Organization, PENG. KOTA: City Level Organization, DOJANG: Dojangs.
Disclaimer: Taekwondo Jidokwan Indonesia adalah organisasi & badan diakui komunitas taekwondo Jidokwan di seluruh dunia, dan secara nasional di tanah air resmi dilindungi undang-undang dalam operasionalnya, gangguan terhadap operasional TJI akan menimbulkan konsekuensi hukum.
Teknik & Program
Yang diajarkan dalam Taekwondo Jidokwan Indonesia:
- Jidokwan Combat (khusus digunakan untuk beladiri combat di Dojang Grup 3 Kopassus)
- Kyorugi (teknik Sparring dengan penekanan gaya Oldstyle)
- Hoshinsool (teknik beladiri praktis dengan berbagai teknik tangan dan kaki bahkan kembangan tangan kosong maupun senjata)
- Han Bon Kyorugi (latihan dengan berpasangan)
- Kyukpa (teknik memecah benda keras)
- Poomsae (teknik jurus standart KUKKIWON dengan penambahan jurus Palgwe dan yang lainnya)
- Basic Taekwondo ( Gerakan dasar Taekwondo) : Pemanasan, Semua teknik tangan, Tendangan dasar.
Beladiri Wellness Dewasa & Lansia
Jidokwan Indonesia juga memberi kontribusi terhadap konsep beladiri juga dari sisi wellness dimana latihan yang dilakukan dalam rangka meningkatakan kualitas kesehatan dan gaya hidup yang bagus untuk berbagai usia (usia lanjut, dewasa & anak-anak), yang antara lain:
- Menjaga Berat Badan Ideal: Program latihan Jidokwan secara teratur membantu mengurangi lemak tubuh dan menjaga berat badan tetap stabil.
- Meningkatkan Kapasitas Paru-paru: Program latihannya juga bisa memperkuat paru-paru dan membantu mengatur napas dengan baik.
- Mempercepat Regenerasi Tulang: Kontraksi otot selama berolahraga membantu proses pembentukan tulang baru.
—————–0—————–
Kenaikan Tingkat (UKT) Geup/ Sabuk Berwarna
UKT Geup/ Sabuk Berwarna dilakukan setiap 3 bulan sesuai dengan jadwal dari HQ TJI yang disesuikan dengan jadwal dari Dojang yang bersangkutan. Bisa menghubungi Email : admin@jidokwanindonesia.com.
Ujian DAN
Taekwondo Jidokwan Indonesia anda (internal maupun eksternal TJI) bisa mengikuti ujian untuk mendapatkan sertifikasi Jidokwan Indonesia (Nasional), Jidokwan Korea (Internasional) atau (maupun) Kukkiwon (internasional). Bisa menghubungi Email : admin@jidokwanindonesia.com.
—————–0—————–
Program Dojang Perintis Jidokwan & Cara bergabung
Sebuah Dojang bisa mendaftarkan dojang atau personal untuk mendapat sertifikat afiliasi Jidokwan. Bisa menghubungi contact person atau KJN langsung. Bisa menghubungi Email : admin@jidokwanindonesia.com.
Sponsor
Kami mencari sponsor untuk bekerjasama dengan Taekwondo Jidokwan Indonesia. Misalnya untuk promosi produk dan sebagainya. Untuk informasi bisa menghubungi contact person Sekretariat. Bisa menghubungi Email : admin@jidokwanindonesia.com.
Kata-kata Bijak:
—————–0—————–
“Dia tidak berjuang dan dia tidak tumbuh.” – Paulo Coelho
“Kemuliaan terbesar kita bukanlah karena tidak pernah jatuh,
tetapi bangkit setiap kali kita jatuh.” Confusius
—————–0—————–
Cara Bergabung atau Mendaftar
Untuk bergabung dengan Taekwondo Jidokwan Indonesia (TJI), Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
- Temukan Klub atau Dojang TJI:
- Mulailah dengan mencari klub atau dojang (pusat latihan) yang berafiliasi dengan TJI di dekat daerah Anda di Indonesia. Klub-klub ini adalah tempat Anda akan menerima pelatihan dan berpartisipasi dalam kegiatan Taekwondo.
- Anda dapat mencari secara online, meminta rekomendasi, atau mengunjungi pusat-pusat olahraga lokal untuk menemukan klub TJI.
- Hubungi Klub atau Dojang:
- Hubungi klub atau dojang secara langsung. Anda biasanya dapat menemukan informasi kontak mereka di situs web atau halaman media sosial mereka.
- Tanyakan tentang jadwal kelas, biaya pelatihan, dan persyaratan khusus untuk bergabung. Mereka akan memandu Anda melalui prosesnya.
- Menghadiri Kelas Uji Coba:
- Sebagian besar klub menawarkan kelas percobaan untuk pemula. Datanglah ke salah satu kelas uji coba untuk merasakan lingkungan latihan, bertemu dengan para instruktur, dan merasakan pengalaman Taekwondo secara langsung.
- Selama kelas uji coba, Anda akan mempelajari teknik dasar, kuda-kuda, dan etiket.
- Daftar kan diri Anda:
- Jika Anda puas dengan kelas uji coba, lanjutkan dengan pendaftaran. Anda harus mengisi formulir dan memberikan informasi yang diperlukan.
- Bayarlah biaya pendaftaran dan iuran bulanan. Klub-klub TJI biasanya memiliki tingkat keanggotaan yang berbeda (misalnya, junior, senior, sabuk hitam), jadi pilihlah yang sesuai.
- Berpartisipasi secara aktif:
- Menghadiri kelas reguler secara konsisten. Taekwondo membutuhkan dedikasi dan latihan.
- Belajarlah dari instruktur yang berpengalaman dan sesama praktisi. Hormati disiplin dan ikuti peraturan klub.
- Kenaikan Tingkat dan Promosi:
- TJI mengikuti sistem sabuk (peringkat Geup dan Dan). Seiring kemajuan Anda, Anda akan memenuhi syarat untuk promosi sabuk.
- Hadiri sesi penilaian di mana kemampuan dan pengetahuan Anda dievaluasi. Penilaian yang berhasil akan membawa anda ke peringkat sabuk yang lebih tinggi.
- Tetap Terinformasi:
- Ikuti terus informasi terbaru tentang acara, lokakarya, dan kompetisi TJI. Berpartisipasi dalam turnamen lokal, nasional, dan internasional.
- Ikuti pengumuman resmi TJI dan saluran media sosial untuk mendapatkan informasi terbaru.
Ingatlah, Taekwondo bukan hanya tentang teknik fisik, tetapi juga tentang disiplin mental, rasa hormat, dan pertumbuhan pribadi. Selamat menikmati perjalanan Anda di TJI!
—————–0—————–
“승자는 결코 시도하길 멈추지 않는다”
“seungjaneun gyeolko sidohagil meomchuji anhneunda)”
(Seorang pemenang tidak pernah berhenti berusaha)
“유산을 위한 투쟁”
“yusan-eul wihan tujaeng”
(Berjuang untuk legacy)
—————–0—————–
지도관 인도네시아
HQ TJI d/a Dojang Jidokwan Kratonan Surakarta (Rumah Budaya Kratonan)
Jl. Manduro no. 6, Kratonan Surakarta
Visiting hours: Minggu pukul 10.00 WIB s/d 12.00 WIB
Rabu pukul 16.00 WIB s/d 18.00 WIB
Hotline: (WA) 081326915469
WA: Master Hendri Sumuan (082157011001)/ Kyo Sabum Nim Satyo ( 081358992797)/ Ir. A. Sita R.P.(087835239377)
Email : admin@jidokwanindonesia.com
Landasan Pendirian :
Akta: No. 04, 14 Februari 2023, Notaris: Maya Iswari, S.H., M.kn., SK Kementrian Hukum dan HAM RI
NO: AHU-00034. AH. 02,02. TAHUN 2018 tgl. 16 Mei 2018.
SK Pendirian TJI dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI
No: AHU-0001586.AH.01.07. Tahun 2023 tgl. 08 Maret 2023, Serta SK PT TJI No: AHU 068584.AH.01.30. Tahun 2023 tgl. 3 oktober 2023
NIB: 0310230106134 & Trademark Indonesia, No. Permohonan: JID2023094396 & No. Pendaftaran: IDM001229039
Certificate of Appointment: No: 2023 (12.12.2022) for GM Hernovo from President of Jidokwan Korea GM Lee Sung Wan
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA: NOMOR 11 TAHUN 2022 TENTANG KEOLAHRAGAAN
Lawyer: Widhi Wicaksono, SH. (Law Firm Widhi Wicaksono & Partners)